Minggu, 04 Mei 2014

Waspada Longsor

Humbahas Waspada Longsor
Dolok Sanggul-Guyuran hujan yang melanda Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) beberapa pekan terakhir, berdampak buruk bagi aktifitas dan kenyamanan masyarakat setempat. Beberapa lokasi perbukitan di daerah itu yakni, Papatar (Pakkat, Parlilitan, Tarabintang), Onanganjang dan Baktiraja dinyatakan waspada longsor. Demikian disampaikan unsur pelaksana badan penanggulangan bencana daerah (BPBD)Humbahas, Hisar Nababan melalui Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi, Anggiat Manullang saat ditemui, wartawan harian andalas di Dolok Sanggul, kemarin.
Dikatakan, selama dua pekan terakhir, pihak BPBD sudah mendeteksi empat bencana longsor di daerah itu. Tiga daerah titik longsor yang melumpuhkan arus lalulintas sudah kembali normal setelah ditangani pihak BPBD, yakni jalan Desa Sihikkit, Kecamatan Onanganjang, jalan Desa Sipagabu Kecamatan Pakkat dan jalan Desa Sosorgonting-Bakkara.
Sementara, longsor yang menimpa “power house” PT. ESS (Energi Sakti Sentosa) yang bertempat di lokasi Air Terjun Sipulak, Kecamatan Pakkat sudah ditangani PT. ESS. Diinformasikan, dua orang karyawan harian lepas  PT. JWHC (sub kontraktor PT ESS-red), Leader Pakpahan (42) warga desa Peadungdung, Pakkat dan Tagor Manullang (45) warga desa Aek Dakka, Kecamatan Barus, diduga tertimbun longsor. Saat dilakukan pencarian, Leader Pakpahan ditemukan tewas, Sabtu, dua pekan lalu,  sementara, hingga berita ini diturunkan,  Tagor Manullang belum ditemukan dan masih dilakukan pencarian.
“Khusus korban longsor karyawan PT. JWHC, kita belum bisa memberikan bantuan. Pasalnya, hinga saat ini belum ada permintaan dari pihak perusahaan. Selain itu, medan jalan lokasi lngsor sangat sulit ditangani. Longsor yang menimpa lokasi proyek PT ESS itu diperkirakan mencapai 50 ribu meter kubik,” jelasnya.
Untuk penanganan bencana longsor, kata Anggiat, pihaknya akan tetap melakukan pemantauan dan kordinasi dengan dinas Praswil untuk kesiapan peralatan. Pun demikian, untuk mencegah korban, Anggiat menghimbau masyarakat agar tetap hati-hati kususnya warga yang bermukim di daerah perbukitan. (andy siregar)

ESCAVATOR-Tampak alat berat jenis escavator milik Pemkab Humbahas tengah memperbaiki longsor yang melumpuhkan arus lalulintas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar