Selasa, 22 Juli 2014

Budidaya Buah Appel


Masyarakat Humbahas akan Budidayakan Buah Appel
Dolok Sanggul-Untuk peningkatan pembangunan pertanian, masyarakat Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) melalui Kelompok tani nelayan andalan (KTNA) akan membudidayakan buah appel. Bibit buah appel tersebut akan didatangkan dari Batu, Kabupaten Malang Provinsi Jawa Timur (Jatim). Demikian terungkap dalam rembug KTNA Humbahas di aula dinas pertanian Pemkab Humbahas, Dolok Sanggul, Selasa (22/7).
Hadir dalam kesempatan itu, Bupati Humbahas Maddin Sihombing, Kadis Pertanian Happy Silitonga, Kadis Peternakan dan Perikanan Kaminton Hutasoit, Kadis Kehutanan Laurencius Sibarani, Ketua KTNA Gamson Lumban Toruan, PPL pertanian, PPL peternakan dan perikanan.
Kadis Pertanian, Happy Silitonga di sela rembug KTNA kepada wartawan harian andalas mengatakan, rembug KTNA dilaksanakan setiap tahun di aula dinas pertanian. Dalam rembug itu pihaknya bersama KTNA akan menggagas dan menampung aspirasi petani demi peningkatan pembangunan pertanian selanjutnya membuat rekomendasi kepada kepada bupati untuk ditampung di APBD dan P-APBD tahun mendatang. Beberapa gagasan yang timbul dalam rembug KTNA yakni budidaya appel malang, ikan lele, jumbo dan nila serta pembangunan jalan usaha tani (JUT).
Sementara itu, Bupati Maddin Sihombing saat diwawancara sejumlah wartawan menyambut baik ide dan gagasan yang diusulkan di rembug KTNA. Dimana, penghasilan masyarakat Humbahas mayoritas dari bertani. Maddin mengakui, menindaklanjuti, hasil pekan kelompok tani Nasional di Malang, Juni lalu, pihaknya bersama KTNA sepakat membudidayakan buah appel di Humbahas. Sebelumnya  uji coba penanaman appel Malang sudah dilaksanakan di Humbahas dan saat ini sudah tumbuh dengan baik. Rencana penamaman buah appel itu akan dilakukan di Kecamatan Lintongnihuta, Paranginan, Onanganjang dan Dolok Sanggul.
Untuk komoditas lainnya, Maddin menambahkan, melalui rembug KTNA pihaknya akan turut mengembangkan budidaya ikan yang cocok dengan iklim kabupaten Humbahas. Beberapa jenis ikan yang sudah dikembangkan yakni, lele jumbo dan nila. Ikan tersebut dibudidayakan di Desa Habeahan, Lintongnihuta.
Masih menurut Maddin, terkait budidaya ikan pihaknya sudah menugaskan dinas terkait untuk melakukan survei budidaya ikan yang berpotensi di Humbahas. “Untuk budidaya ikan, kita sudah menugaskan dinas peternakan dan perikanan untuk melihat induk ikan bersertifikat dari Kota Sukabumi-Jawa Barat. Induk ikan bersertifikat itu akan dijadikan pembibitan utuk dibagikan ke masyarakat.
Melalui rembug KTNA, Maddin berharap pertanian di Humbahas akan lebih meningkat khususnya komoditi unggulan seperti kopi, karet, kemenyaan dan komoditi lainya. (andy siregar)
foto andalas/andi siregar
DISKUSI-Bupati Humbahas, Maddin Sihombing tengah berdiskusi dengan para petani dalam rembug KTNA.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar